Mereka telah saling mengenal sejak bersekolah dan sejak menjadi sahabat baik. Mereka berbagi semua dan apapun juga dan menghabiskan banyak waktu bersama dalam dan setelah sekolah. Tetapi hubungan mereka tidak berkembang namun hanyalah sebatas teman. Nadia menyimpan rahasia, kekagumannya dan cintanya kepada Johan. Dia memiliki alasan tersendiri untuk menyimpan hal itu sendiri.
TAKUT! Takut akan penolakan, takut jika Johan tidak merasakan hal yang sama, takut kalau Johan tidak menerimanya sebagai temannya lagi, takut kehilangan seseorang yang dia merasa nyaman bersamanya. Setidaknya jika dia tetap menjaga perasaannya, dia mungkin masih bisa bersama Johan dan dengan harapan, bahwa Johan lah yang akan mengatakan bagaimana perasaannya kepada Nadia.
Waktu terus berjalan dan sekolah telah bubar. Johan dan Nadia pergi ke arah yang berlainan. Johan melanjutkan studinya ke keluar negeri, sedangkan Nadia mendapatkan pekerjaan. Mereka tetap saling berhubungan, dengan surat, saling mengirimkan foto masing-masing dan saling mengirimkan hadiah. Nadia merindukan Johan akan kembali. Dia telah memutuskan bahwa dia memiliki kekuatan untuk mengatakan kepada Johan bagaimana perasaan cintanya, jika Johan kembali.
Dan tiba-tiba, surat dari Johan terhenti. Nadia menulis kepadanya, tetapi tidak ada jawaban. Dimana dia? Apa yang terjadi? Banyak pertanyaan yang ada di kepalanya.Dua tahun berlalu dan Nadia tetap berharap bahwa Johan akan kembali atau setidaknya mengiriminya surat. Dan lalu doanya terkabul.
Dia menerima suratdari Johan, mengatakan...! " Nadia, aku punya kejutan untukmu...temui aku di bandara pukul 7 malam. Aku tidak kuat menunggu untuk menemuimu lagi. Cinta dan cium Johan"
Nadia berbunga-bunga. Cinta dan cium, berarti banyak bagi seorang wanita yang belum merasakan cinta sebelumnya. Dia begitu gembira atas kata-kata itu.
Ketika harinya telah tiba, Nadia menunggu dengan cemas. Dia memakai pakaian terbaiknya dan berusaha terlihat secantik mungkin. Dia mencari Johan kesana kemari. Tetapi tidak dilihatnya Johan. Kemudian datang seorang wanita dengan pakaian ketat berwarna biru yang seksi.
Dia begitu perhatian melihat Nadia, "Hai! Aku Jacelyn, temannya Johan. Kamu Nadia?" tanyanya. Nadia menganggukkan kepala. "Maaf, aku punya kabar buruk bagimu. Johan tidak akan datang. Dia tidak akan datang lagi," kata wanita itu, sambil meletakkan tangannya di pundak Nadia.
Nadia tidak dapat mempercayai hal yang dia dengar!!! Apa yang telah terjadi?? Nadia bingung, dia amat sangat khawatir sekali dan wajahnya menjadi pucat.
"Dimana Johan? Apa yang terjadi padanya??? Katakan padaku..." Nadia memohon kepada si wanita. Si wanita melihat dengan cermat ke Nadia dan dia menepuk pundak Nadia dan mengatakan "ALAMAK NADIA... INI AKIKA SI JOHAN...EMANGE AKIKA KLIATAN CANTIKA SEKERANJANG?AIH....AIH......YEE TINTA KENAL AKIKA LAGI YAH???
IHHH...SEBEL DEH.....!!!"
.......dan kemudian Nadia langsung pingsan.....
Kejamnya Cinta dan begitu Menyakitkan He He He
-
bah, dari awal bacanya, saya berpikir kalau cerita ini, merupakan kisah yang tergis, eh dk taunya, smpai di bagian yang sangat penting muncullah kata2 ini
"ALAMAK SILVIA... INI AKIKA SI JOHAN...EMANGE AKIKA KLIATAN CANTIKA SEKERANJANG?AIH....AIH......YEE TINTA KENAL AKIKA LAGI YAH???
IHHH...SEBEL DEH.....!!!"
bukan hanya sivia yang shouk tapi saya juga.
TTD pembaca.
wkwkkwkwkkwk
Nama na juga cerita seru pasti diujung na klimaks wakakakka
wkwkwk...
ane dah serius baca,,
gk taunya hal biasa,,
sial deh jadinya
Wakaka biasa bu >.<
wkwkwkkw..........
tar mau masukin cerita apa lagi boZ?
Ntar gw buat cerita novel deh wakakaka
hahahha! dasar gila loe! gw udah hampir terharu awalnya. wkakakakak! gokil!